Kulit di sekitar kuku kaki yang mengering seringkali menandakan suatu iritasi. Iritasi ini bisa terjadi berkaitan dengan penggunaan alas kaki yang tidak tepat, garukan atau gesekan berlebihan, dan sebagainya. Akibat iritasi ini, kelembaban kulit bisa terganggu, akibatnya kulit bisa menjadi kering, pecah-pecah, mengelupas, mengalami luka, atau menyebabkan rasa gatal.
Bisa juga, kulit sekitar kuku kaki menjadi kering akibat sebab lain, misalnya:
- Infeksi jamur
- Dermatitis seboroik (peradangan kulit kronis yang membuat kulit berisisik layaknya ketombe, berkaitan dengan infeksi jamur Malassezia)
- Dermatitis kontak (peradangan kulit akibat berkontak dengan substansi iritatif atau alergenik)
- Infeksi virus, bakteri, atau tungau
- Neurodermatitis (peradangan kulit kronis yang dipicu atau diperberat oleh stres)
- Xerosis (kulit kering)
- Psoriasis (kelainan autoimun yang membuat kulit beregenerasi berlebihan, menebal, kering, mengelupas, dan mengalami luka), dan sebagainya
Kondisi ini pada umumnya tidak berbahaya. Namun, apabila dibiarkan, bukan tidak mungkin kulit yang kering tersebut menjadi luka dan luka ini merupakan media yang sangat baik bagi mikroorganisme penyebab penyakit untuk masuk dan menginfeksi tubuh. Karenanya, keluhan Anda tetap perlu mendapat perhatian yang serius.
Berikut upaya awal yang sebaiknya Anda lakukan:
- Rajin mandi dan cuci kaki Anda dengan benar
- Setiap habis beraktifitas di lingkungan yang kotor atau becek, cuci kembali kaki Anda
- Pastikan Anda mengeringkan dengan baik kaki Anda sebelum mengenakan alas kaki
- Gunakan moisturizer pada kaki yang kering
- Pilih alas kaki yang bersih, nyaman, berbantalan empuk, dan tidak terlalu sempit
- Tidak mengelupasi kulit kaki yang kering
- Tidak mengoleskan atau memberikan obat dan penanganan apapun pada kulit kaki yang kering, kecuali disarankan langsung oleh dokter
- Perbanyak minum dan konsumsi buah serta sayuran yang baik untuk menutrisi kulit
- Hindari kontak antara kulit kaki dengan substansi yang bersifat iritatif, misalnya detergen
Apabila Anda merasa tidak kunjung ada perbaikan yang berarti setelah konsisten melakukan tips di atas dalam 1 hingga 2 minggu, sebaiknya Anda periksakan diri Anda langsung ke dokter atau dokter spesialis kulit agar mendapat penanganan yang terbaik ya..
TERSEDIA JUGA:
Leave a Reply